Lamine Yamal, Bakat Langka yang Kemunculannya Hanya 50 Tahun Sekali

2 hours ago 2
ARTICLE AD BOX
Laga yang berakhir imbang 3-3 itu bukan hanya tentang gol dan drama. Sorotan utama justru tertuju pada penampilan sensasional Yamal yang menjadi motor kebangkitan Barcelona setelah tertinggal 0-2 di menit ke-21. Ia mencetak gol solo yang indah, dua kali mengenai mistar, dan jadi momok menakutkan bagi pertahanan Inter.

“Lamine adalah jenis talenta yang hanya muncul setiap 50 tahun. Melihatnya dari dekat sangat mengesankan,” puji pelatih Inter Simone Inzaghi usai laga. “Kami mencoba menempatkan dua pemain untuk menjaganya, tapi tetap tak cukup.”

Pelatih Barcelona Hansi Flick tak kalah melambungkan pujian. “Dia istimewa. Dia jenius. Dalam pertandingan besar, dia selalu muncul. Saya bersyukur dia bermain untuk Barcelona,” ujarnya.

Yamal menginspirasi kebangkitan Blaugrana usai tertinggal lewat gol-gol Marcus Thuram dan Denzel Dumfries. Aksi individunya di menit ke-28 menghasilkan gol yang menyulut semangat tim. Setelah itu, ia hampir menambah gol lewat tembakan yang ditepis kiper Yann Sommer dan mengenai mistar.

Pertandingan ini adalah penampilan ke-100 Yamal bersama tim utama Barcelona, dan ia baru akan genap 18 tahun pada Juli nanti. Rekornya terus mencengangkan: 22 gol, 27 assist, juara Euro 2024 bersama Spanyol, dan pemegang rekor pemain termuda di Liga Champions, La Liga, serta Euro.

Meski dibandingkan dengan Messi, Yamal memilih merendah. “Saya tidak membandingkan diri saya dengan siapa pun, apalagi dengan Messi. Dia pemain terbaik sepanjang sejarah. Saya hanya ingin menjadi diri sendiri dan menikmati permainan,” katanya sebelum laga.

Namun, sejarah tampaknya tetap mengikat keduanya. Sebuah foto lama menunjukkan bayi Yamal sedang digendong Messi dalam sesi pemotretan amal UNICEF di Camp Nou pada 2007. Kini, sang bayi telah tumbuh menjadi bintang besar Barcelona – bahkan mungkin lebih awal dari sang legenda.

Satu hal yang pasti, dunia sepak bola kini menatap San Siro untuk leg kedua pekan depan, berharap melihat keajaiban Lamine Yamal kembali terulang.

Read Entire Article